TULISAN SANTRI

Ambillah Sisi Positif Dari Internet



Memang di zaman yang seba modern dan canggih ini, kita pasti sering mendengar situs Jejaring Pertemanan, Facebook, Twitter, Friendsetter, dsb. Ketiganya adalah alat komunikasi yang kita kenal di internet, banyak remaja yang tergiur dengan adanya internet ini, tidak bias kita sangkal bahwa dengan adanya internet, kita jadi mempunyai wawasan yang luas dan mampu berbagi hal apapun dengan teman dan kerabat jauh maupun dekat.

Sebenarnya sangat seru dan inspiratif berteman lewat internet, tetapi kita juga harus waspada dengan maraknya situs-situs negative yang beredar di internet. Sebagai pelajar kita harus cerdas memilih segi positif yang ada, jika tidak kita akan terjerumus ke dalam pengaruh negative yang sangat rentan terjadi di kalangan para remaja jadi boleh saja kita menggunakan internet tetapi pintar-pintarlah kita mengontrol diri sendiri.

Ayo kita jadikan internet media yang berguna untuk belajar dan mengolah ilmu, serta menambah wawasan jangan samp[ai kita terlena dan lupa diri bersekolah menuntut ilmu dengan benar adalah tetap prioritas utama kita sebagai pelajar agar kita berprestasi di bidang masing-masing.

Marita Ayu Aba
Kelas 8 SMP Islam Yogyakarta

Sumber : Ceriaku No. 3/2010  (Majalah Triwulanan Dinas Pendidikan Kota Yogyakarta) 
http://smpislamjogja.blogspot.com/

------------------------------------------------------------------------


DARI CERITA MENJADI CERIA

(Finalis Penulisan Cerita Pengalaman, Majalah Teen 2011)

Beberapa tahun yang lalu tepatnya waktu waktu aku pertama kali haid, waktu itu sekolahku sedang mengadakan wisuda kelulusan, nah saat itu aku sudah sangat bersemangat untuk berangkat tetapi tiba-tiba perutku sakit banget, wajahku seketika pucat dan badanku pun lemas. Lalu saat itu mama menghampiriku dan bertanya “Kenapa kamu Ta, kok pucat ?” Aku pun bilang, “Gak tau ni ma, perutku mendadak sakit banget.” Karena aku panik, aku masuk masuk aja  ke kamar mandi aku kira aku pengen BAB ternyata waktu celana dalamku aku buka eh ada bercak darah. Saat itu aku langsung teriak kenceeng  banget, aku manggil-manggil mama.  Mama pun datang  dan panik.  Aku bilang aja kalau ada darah di daerah kewanitaanku, tapi mama malah ketawa dan bilang  “hehe lucu kamu Ta, kenapa kamu harus panik itu namanya kamu sedang haid.” Mama tiba-tiba ngajak aku masuk kamar lalu lalu mama beliin aku pembalut dan FEMINAX, kata mama aku disuruh minum FEMINAX  agar dapat menghilangkan nyeri saat datang bulan.

Alhamdulillah setelah aku minum FEMINAX perut aku sudah tidak nyeri lagi dan aku bisa berangkat deh untuk mengikuti wisuda kelulusan,  dalam hati aku juga bilang  “Beruntung banget deh aku bisa punya mama   yang  hebat  dan  bisa  ngertiin  aku, Love U Mama, ita cinta banget sama Mama."

Aku ingin melakukan jelajah wisata bersama Mamaku di seluruh wilayah Indonesia dan berkeliling di seluruh Dunia karena pasti bakalan seru bangettt!

Marita Ayu Aba (15 Tahun)
SMP Islam Yogyakarta

*) Sumber: Majalah Teen (Dwi Mingguan)
    Edisi 257 tanggal 28 Juni 2011

------------------------------------------------------------------------


Shalat Tahajud
(M. Imran)

Shalat sunnat tahajud ialah shalat sunnat yang dikerjakan pada waktu malam hari. Di samping shalat wajib (shalat fardlu lima waktu, dan shalat Jum’at). Adapun shalat sunnat apabila dikerjakan mendapat pahala, apabila tidak tikerjakan tidak berdosa.

Shalat sunnat Tahajud termasuk shalat sunnat mu’akad. Shalat sunnat ada dua macam, yaitu shalat sunnat mu’akad (shalat sunnat yang dikuatkan oleh syara’) dan shalat ghair mu’akad (shalat sunnat yang tidak mu’akad).

Adapun shalat tahajud (shalat malam) itu, adalah suatu macam amal yang senantiasa dijadikan “Amalan Wirid” oleh Rasulullah SAW. Para sahabat, ulama dan shalihin.
Sedikitnya dua rakaat dan sebanyak-banyaknya tidak terbatas, waktunya mulai Isya’ sampai terbitnya fajar. Shalat malam dapat disebut shalat tahajud, tetapi dengan syarat apabila dikerjakan sesudah bangun dari tidur malam, sekalipun tidurnya hanya sebentar, jadi kalau dikerjakan tanpa tidur lebih dahulu, maka tidak disebut shalat tahajud, tetapi dinamakan shalat sunnat biasa seperti shalat witir, atau shalat hajat, dsb.

Shalat tahajud hukumnya wajib (hatmun) bagi Nabi Muhammad SAW., pahala shalat sunnat tahajud ini sangat besar, dalam firman Allah SWT. Q.S. Al Isra ayat 79 :

z`ÏBur È@ø©9$# ô¤fygtFsù ¾ÏmÎ/ \'s#Ïù$tR y7©9 #Ó|¤tã br& y7sWyèö7tƒ y7/u $YB$s)tB #YŠqßJøt¤C ÇÐÒÈ


Artinya :  Dan pada sebahagian malam hari bersembahyang tahajudlah kamu sebagai suatu ibadah tambahan bagimu; Mudah-mudahan Tuhan-mu mengangkat kamu ke tempat yang Terpuji.

1. Waktu Shalat Tahajud :

Waktu untuk mengerjakan shalat tahajud sama dengan waktunya shalat Isya’ sampai sepanjang malam, ini adalah saat-saat yang paling utama. Maka waktu malam yang panjang itu dapat kita bagi menjadi tiga bagian : 
  • Sepertiga pertama, yaitu kira-kira dari jam 19.00 sampai dengan jam 22.00, inilah saat utama.
  • Sepertiga kedua, yaitu kira-kira dari jam 22.00 sampai dengan jam 01.00, ini saat paling utama.
  • Sepertiga ketiga, yaitu kira-kira jam 01.00 sampai dengan masuknya waktu subuh, ini adalah saat yang  paling utama-utamanya.
Dengan demikian menurut hadits Rasulullah SAW :


“Yanzilu rabbuna ilaa samaa-iddunyaa hiina yabqaa tsulutsullailil aakhiiri fayaquulu : hal min daa-in fastajiibulahu, hal min saa-ilin fa’athiyahu, hal min mustaghfirin faghfiru lahu-hattaa yathlu-‘al fajru”.


Artinya : “Perintah Allah turun ke langit dunia di waktu tinggal sepertiga yang akhir dari waktu malam. Lalu berseru, adakah orang-orang yang memeohon (berdo’a) pasti akan kukabulkan, adakah orang yang meminta, pasti akan kuberi dan adakah yang mengharap/memohon ampunan, pasti akan kuampuni baginya, sampai tiba waktu Subuh”.

Sabda Rasulullah SAW :
“Dari Abu Hurairah : “Tatkala ditanya orang Nabi SAW : Apakah shalat yang lebih utama selain shalat fardlu lima waktu ? Jawab beliau : “Shalat tengah malam”. (Riwayat Muslim dan lainnya).

2. Manfaat Shalat Tahajud :
Bisa memberikan manfaat bagi orang yang mengerjakannya, keselamatan dan kesenangan nikmat dunia dan akhirat.

3. Kesimpulan cara shalat tahajud :
Sahalat tahajud yang sering dilaksanakan oleh Nabi Muhammad SAW adalah delapan rakaat ditambah witir tiga rakaat, jadi jumlahnya 11 rakaat, dengan setiap dua rakaat salam. Jadi shalat tahajud sebagaimana shalat sunnat biasa, hanya dilakukan di waktu tengah malam dan sesudah bangun tidur, sebagaimana hadits Nabi SAW :

“Shalaatul laili matsnaa matsnaa faidzaa khasyiya ahadukumsh shubhashalla rak’atan waahidatan tuutiru lahu maaqad shalla”.


Artinya : “Shalat malam itu adalah dua (rakaat), dua (rakaat) apabila kamu khawatir akan masuknya waktu Shubuh maka berwitirlah satu rakaat saja”. (HR. Bukhari Muslim).

Sebagai keterangan hadits di atas, maka shalat malam atau shalat tahajud dilaksanakan dua rakaat-dua rakaat dan sebagai penutup dari tahajud adalah Witir (shalat ganjil) kalau ternyata di malam pertama belum shalat witir demikian rakaatnya tidak terbatas jumlahnya.

4. Surat yang dibaca pada shalat tahajud :
Mengenai apa yang harus dibaca sesudah membaca Fatihah pada tiap-tiap rakaat boleh mana saja yang mudah, dinyatakan dalam Q.S. Al Muzammil ayat 20 :

* ¨bÎ) y7­/u ÞOn=÷ètƒ y7¯Rr& ãPqà)s? 4oT÷Šr& `ÏB ÄÓs\è=èO È@ø©9$# ¼çmxÿóÁÏRur ¼çmsWè=èOur ×pxÿͬ!$sÛur z`ÏiB tûïÏ%©!$# y7yètB 4 ª!$#ur âÏds)ムŸ@ø©9$# u$pk¨]9$#ur 4 zOÎ=tæ br& `©9 çnqÝÁøtéB z>$tGsù ö/ä3øn=tæ ( (#râätø%$$sù $tB uŽœ£uŠs? z`ÏB Èb#uäöà)ø9$# 4 zNÎ=tæ br& ãbqä3uy Oä3ZÏB 4ÓyÌó£D   tbrãyz#uäur tbqç/ÎŽôØtƒ Îû ÇÚöF{$# tbqäótGö6tƒ `ÏB È@ôÒsù «!$#   tbrãyz#uäur tbqè=ÏG»s)ムÎû È@Î6y «!$# ( (#râätø%$$sù $tB uŽœ£uŠs? çm÷ZÏB 4 (#qãKŠÏ%r&ur no4qn=¢Á9$# (#qè?#uäur no4qx.¨9$# (#qàÊ̍ø%r&ur ©!$# $·Êös% $YZ|¡ym 4 $tBur (#qãBÏds)è? /ä3Å¡àÿRL{ ô`ÏiB 9Žöyz çnrßÅgrB yZÏã «!$# uqèd #ZŽöyz zNsàôãr&ur #\ô_r& 4 (#rãÏÿøótGó$#ur ©!$# ( ¨bÎ) ©!$# Öqàÿxî 7LìÏm§ ÇËÉÈ


Artinya : “Sesungguhnya Tuhanmu mengetahui bahwasanya kamu berdiri (shalat) kurang dari dua pertiga malam, atau seperdua malam atau sepertiganya dan (demikian pula) segolongan dari orang-orang yang bersama kamu. dan Allah menetapkan ukuran malam dan siang. Allah mengetahui bahwa kamu sekali-kali tidak dapat menentukan batas-batas waktu-waktu itu, Maka dia memberi keringanan kepadamu, Karena itu Bacalah apa yang mudah (bagimu) dari Al Quran. dia mengetahui bahwa akan ada di antara kamu orang-orang yang sakit dan orang-orang yang berjalan di muka bumi mencari sebagian karunia Allah; dan orang-orang yang lain lagi berperang di jalan Allah, Maka Bacalah apa yang mudah (bagimu) dari Al Quran dan Dirikanlah sembahyang, tunaikanlah zakat dan berikanlah pinjaman kepada Allah pinjaman yang baik. dan kebaikan apa saja yang kamu perbuat untuk dirimu niscaya kamu memperoleh (balasan)nya di sisi Allah sebagai balasan yang paling baik dan yang paling besar pahalanya. dan mohonlah ampunan kepada Allah; Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang ”.


0 komentar:

Posting Komentar

"MENGABDI UNTUK BERBAKTI"

___________________________

Powered by: Blogger